Mahasiswa KKN UIN Walisongo Dukung Giat Posyandu Desa Rejosari Demak, Bidan: di Demak Ada 1 Kasus Polio Termasuk KLB
 |
| TIM KKN MIT 17 POSKO 07 UIN Walisongo Semarang bantu giat Posyandu di Desa Rejosari, Karangawen, Demak. (dok Tim KKN) |
Cerita dari KKN TIM KKN MIT 17 POSKO 07 UIN Walisongo Semarang
BABAD.ID | Stori Loka Jawa - Salah satu kegiatan pengabdian tim KKN MIT 17 Posko 07 UIN Walisongo Semarang adalah membantu pelaksanaan kegiatan Posyandu Desa Rejosari, Kecamatan Karangawen, Kabupaten Demak.
Para mahasiswa yang tergabung dalam Posko 07, tampak antusias membantu petugas posyandu pada Senin Legi, 15 Januari 2024.
Giat posyandu antara lain penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, fasilitasi imunisasi, pemberian vitamin, hingga pemberian PMT.
Para mahasiswa KKN Posko 07 turut terlibat aktif dalam pengukuran berat badan dan tinggi badan balita, pendataan hasil pengukuran, sinkronisasi data posyandu balita, dan pelayanan imunisasi.
Bidan Puskesmas Karangawen Demak, Dewi Retno mengatakan, saat ini berlangsung Program Imunisasi Nasional (PIN) Polio serentak se-Indonesia.
Imunisasi Polio guna pencegahan terjadinya polio pada anak.
"Di Demak sendiri sudah ada 1 kejadian dan meskipun hanya satu itu sudah masuk dalan kejadian luar biasa (KLB) sehingga harus diupayakan terpenuhi 100%", tutur Dewi.
Giat Posyandu berlangsung di beberapa pos. Salah satunya ialah pos 06 yang bertempat di Dusun Boweh, Desa Rejosari.
Ada lima kader yang membantu pelaksanaan kegiatan posyandu untuk masing-masing pos di Desa Rejosari.***
Sebagai informasi, masyarakat Desa Rejosari rutin melaksanakan kegiatan posyandu setiap satu bulan sekali, yaitu pada minggu ketiga.
Posting Komentar