📣 Ikuti Tantangan Bulanan "Cerita dari KKN"! 📣

Bagikan pengalaman KKN-mu yang paling berkesan dan menangkan hadiah menarik setiap bulannya! Ini kesempatanmu untuk berbagi cerita inspiratif dan mendapatkan apresiasi.

Menyulam Budaya dengan Jagung, KKN Dharmawangsa Adakan Kelas Kolase Kearifan Lokal di RA Miftahurrohmah Pendem, Jepara

Table of Contents

 

Anak-Anak RA Miftahurrohmah Tengah Menunjukkan Karya Kolase. Senin, 11 Agustus 2025.

 BABAD.ID | Stori Loka Jawa- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Dharmawangsa menggelar kegiatan kreatif membuat kolase dari daun berwarna dan biji jagung dengan tema kemerdekaan bersama anak-anak RA Miftahurrohmah Senin pagi, di ruang kelas sekolah tersebut bersama guru pendamping, Ibu Alif dan Ibu Pulihati. Senin, 11 Agustus 2025

Lebih dari sekadar kerajinan tangan, Program Kerja Kelas Kolase Berbasis Kearifan Lokal (Jagung) yang diadakan mahasiswa KKN Dharmawangsa di RA Miftahurrahmah Desa Pendem menjadi langkah kecil dengan dampak besar. 

Program ini berupaya menumbuhkan kesadaran anak-anak akan potensi limbah pertanian sekaligus mengenalkan cara kreatif untuk melestarikan budaya lokal melalui pemanfaatan sumber daya alam yang melimpah.

Sebelum kegiatan dimulai, anak-anak peserta diajak menonton video edukasi tentang jagung. 

Video tersebut menjelaskan mulai dari proses penanaman, bagian-bagian jagung, hingga berbagai manfaatnya bagi masyarakat. 

Tujuannya, agar anak-anak mengenal lebih dekat bahan yang akan digunakan, sekaligus memahami bahwa jagung memiliki nilai lebih dari sekadar bahan pangan. 

Selanjutnya, tim KKN Dharmawangsa memberikan contoh pembuatan kolase. 

Mereka memperlihatkan cara menempel daun yang telah diberi pewarna, memanfaatkan kulit jagung yang sudah dikeringkan, dan menyusun biji jagung sesuai pola desain yang telah disiapkan. 

Anak-anak membuat kolase mereka sendiri, mengikuti langkah-langkah yang telah dicontohkan. 

“Antusiasme anak-anak di RA Miftahurrohmah sangat tinggi, Mereka dapat mengikuti kegiatan dengan baik mulai dari Ice Breaking senam jagung bersama sampai akhir kegiatan. Ini membuktikan bahwa metode pembelajaran yang inovatif bisa sangat efektif untuk pembelajaran” ucap ibu Alif salah satu guru di RA tersebut. 

Proses pengerjaan berlangsung dengan penuh semangat. Warna cerah daun berpadu dengan tekstur kulit dan kilau biji jagung menciptakan karya yang unik dan artistik. 

Selain melatih ketelitian, kegiatan ini juga mengajarkan pentingnya memanfaatkan bahan alam dan limbah organik secara kreatif dan ramah lingkungan.

 Melalui kegiatan ini, KKN Dharmawangsa berharap seni kolase dari bahan lokal dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk mengembangkan produk kreatif yang mengangkat identitas daerah sekaligus ramah lingkungan terutama bagi anak-anak. 

Posting Komentar