Meriah, Warga Desa Tengaran Rayakan Kemerdekaan dengan Jalan Sehat dan Lomba Tumpeng
![]() |
Foto Bersama Pasca Puncak Semarak Kemerdekaan RI ke-80 Mahasiswa KKN UIN Walisongo dan Karang Taruna Desa Tengaran |
BABAD.ID | Stori Loka Jawa - Desa Tengaran sukses menggelar Puncak Semarak Kemerdekaan RI ke-80 dengan menghadirkan rangkaian acara meriah yang diikuti seluruh warga desa pada Minggu, 24 Agustus 2025.
Acara ini terselenggara berkat kerja sama Pemerintah Desa Tengaran, Karang Taruna, serta mahasiswa KKN MIT Posko 69 UIN Walisongo Semarang. Kolaborasi ini menghadirkan semangat baru dalam menyemarakkan peringatan kemerdekaan di Desa Tengaran.
Kegiatan dimulai dengan Jalan Sehat se-Desa Tengaran, dilanjutkan hiburan rakyat, pembagian doorprize dan hadiah lomba tumpeng di Lapangan Desa Tengaran.
Sejak pukul 07.30 WIB, ratusan warga sudah memadati Lapangan Desa Tengaran. Mereka dengan penuh semangat mengikuti jalan sehat bersama, dari anak-anak hingga lansia.
Kupon undian doorprize yang dibagikan panitia membuat suasana semakin antusias.
Kepala Desa Tengaran, Suhaili, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya menjaga kesehatan. “Semoga dengan adanya acara jalan sehat ini kita semua diberikan kesehatan. Karena di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat,” ucapnya penuh semangat.
Sementara itu, Camat Tengaran, Sri Sulistiorini, mengajak warga untuk menjadikan momentum ini sebagai sarana memperkuat persatuan. “Mari kita nyalakan semangat kemerdekaan dengan jalan sehat dan lomba tumpeng,” ujarnya disambut tepuk tangan meriah.
Rute jalan sehat dimulai dan berakhir di Lapangan Desa Tengaran, melintasi beberapa dusun. Suasana penuh canda tawa dan semangat kebersamaan terlihat sepanjang perjalanan, dengan sorak dukungan dari warga yang berdiri di pinggir jalan.
Setibanya di lapangan, warga disuguhi hiburan rakyat yang menambah keceriaan suasana. Musik, permainan ringan, hingga interaksi antarwarga menjadikan lapangan penuh dengan tawa dan semangat persaudaraan.
Di Balai Desa Tengaran diadakan Lomba Tumpeng antar RT. Setiap RT menghadirkan tumpeng terbaik mereka dengan kreasi beragam, menggambarkan kekompakan dan kreativitas masyarakat.
Lomba semakin menarik dengan hadirnya Chef Ali sebagai juri utama. Penilaian dilakukan berdasarkan rasa, tampilan estetika, dan makna filosofis tumpeng. Kehadiran juri profesional ini membuat perlombaan semakin bergengsi.
Sorak dukungan dan tepuk tangan dari masing-masing RT membuat suasana di balai desa semakin meriah. Deretan tumpeng yang indah menjadi simbol semangat gotong royong sekaligus memperkuat tali silaturahmi antarwarga.
Acara kemudian dilanjutkan dengan pembagian doorprize jalan sehat. Hadiah-hadiah menarik mulai dari perlengkapan rumah tangga hingga sepeda berhasil menambah semarak suasana.
Sorak sorai terdengar setiap kali nomor kupon pemenang diumumkan.
lalu, dilanjut pengumuman pemenang lomba tumpeng Suasana balai desa penuh kegembiraan ketika perwakilan RT pemenang dipanggil ke depan untuk menerima hadiah dan piagam penghargaan.
Dengan berakhirnya pembagian hadiah lomba tumpeng dan doorprize, seluruh rangkaian acara Puncak Semarak Kemerdekaan Desa Tengaran resmi ditutup.
Warga pulang dengan membawa rasa puas, kebahagiaan, serta kenangan manis dari perayaan tahun ini.
Perayaan puncak kemerdekaan ini membuktikan bahwa semangat 17 Agustus tidak hanya dirayakan dengan kemeriahan, tetapi juga dengan mempererat silaturahmi, menumbuhkan nasionalisme, serta menjaga kesehatan bersama-sama.
Penulis Elmira Lovelina Mafaz Peserta KKN MIT 20 Posko 69 UIN Walisongo Semarang
Posting Komentar